Sejarah Kota Medan memang sangat menarik untuk dikupas. Dari masa lampau hingga masa kini, kota ini telah mengalami berbagai perubahan yang menarik untuk kita pelajari. Sejarah Kota Medan tidak hanya melibatkan faktor sejarah, tetapi juga faktor sosial, ekonomi, dan budaya.
Salah satu tokoh sejarah yang sangat berpengaruh dalam perkembangan Kota Medan adalah Sultan Makmun Al Rasyid Perkasa Alamsyah. Beliau merupakan sultan pertama dari Kesultanan Deli yang berperan besar dalam membangun Kota Medan menjadi pusat perdagangan dan pemerintahan di Sumatera Utara. Sultan Makmun Al Rasyid berhasil membangun benteng pertahanan yang kuat, serta memperluas wilayah kekuasaan Kesultanan Deli hingga ke Aceh.
Menurut Dr. Syahnan, seorang sejarawan ternama dari Universitas Sumatera Utara, “Sejarah Kota Medan sangat erat pengeluaran hk kaitannya dengan Kesultanan Deli. Perkembangan kota ini tidak lepas dari peran Sultan Makmun Al Rasyid dan para penguasa Kesultanan Deli lainnya.”
Dari masa lampau hingga masa kini, Kota Medan terus mengalami perkembangan yang pesat. Banyak gedung-gedung bersejarah yang masih berdiri kokoh hingga saat ini, seperti Istana Maimun, Masjid Raya Medan, dan Taman Sri Deli. Kesemua bangunan tersebut menjadi saksi bisu dari perjalanan panjang Kota Medan dalam membangun identitasnya sebagai kota yang maju dan berbudaya.
Menurut Prof. Dr. Ir. Ahmad Zainuddin, seorang pakar arsitektur dari Universitas Sumatera Utara, “Arsitektur bangunan-bangunan bersejarah di Kota Medan sangat khas dengan gaya arsitektur Melayu yang dipengaruhi oleh budaya India dan Eropa. Hal ini mencerminkan keragaman budaya yang ada di Kota Medan.”
Dari sejarah Kota Medan, kita juga bisa belajar tentang bagaimana keragaman budaya dapat menjadi kekuatan dalam membangun sebuah kota. Sudah saatnya kita sebagai warga Kota Medan untuk melestarikan warisan bersejarah yang ada, agar dapat diwariskan kepada generasi mendatang. Sejarah Kota Medan bukan hanya milik masa lampau, tetapi juga milik masa kini dan masa depan.